DURNAISME & SENGKUNIISME (Durna & Sengkuni Modern)
Dlm dunia pewayangan ada kira-kira 200 karakter tokoh wayang. Ada yg berkarakter sbg: Rahwana, Bima, Kumbakarna, Cakil, Arjuna, dan lain-lainnya. Ada juga yg berkarakter Durna yg hidup di negeri Astina.
Dlm dunia pewayangan ada kira-kira 200 karakter tokoh wayang. Ada yg berkarakter sbg: Rahwana, Bima, Kumbakarna, Cakil, Arjuna, dan lain-lainnya. Ada juga yg berkarakter Durna yg hidup di negeri Astina.
Dia memiliki jabatan sebagai Penasihat Raja Astina. Karena kepiawaiannya dia juga diambil sebagai guru oleh Kurawa & Pandawa. Karena keahliannya di dalam mengolah kata, mengolah siasat, memberi pendidikan yg abu-abu, kadang-kadang dari Pandawa terkesima oleh tingkah laku Durna.
Yg jelas Durna adalah pro-Kurawa, sehingga suatu saat ketika ia memberi nasehat kepada Bima yang dalam benaknya Durna ingin menjerumuskan Bima untuk mati. Maka karena Bima menganggap Durna sebagai guru, nasehat Durna itu dicamkannya, seakan-akan nasehat Durna memberikan jalan hidup yg baik kepada Durna.
Dari cerita pewayangan Bima disuruh mencari Air Perwitasari & Pusatnya Angin oleh Bima diterima dengan utuh seadanya. Bima pun tanpa pikir panjang lebar, berangkat mencari Air Perwitasari & Pusat Angin. Para Kurawa pun terbahak-bahak dengan cara itu Bima akan mati & Pendawa akan lemah.
Namun, MANUSIA BOLEH BERENCANA, TUHAN YG MENENTUKAN.
Diceritakan, Bima malah mendapatkan Air Perwitasari yg sesungguhnya dan Pusatnya Angin yg sesungguhnya. Dan Kurawa pun terkecoh. Itulah perangai Durna dalam Pewayangan.
Sengkuni, tokoh pewayangan yg karakter mendekati sama dengan Durna. Orang yang lemah lembut, sopan, tapi di balik itu mempunyai rencana yang jahat, suka mengadu domba, suka menjadi provokator, suka mengembangkan siasat buruk.
Karakter-karakter wayang yang sudah muncul ribuan tahun yang lalu, ternyata masih RELEVANT hingga sekarang.
Walau karakter tersebut hanya gambaran dalam karakter pewayangan, namun karakter Durna & Sengkuni masih GENTAYANGAN dan MENYELINAP di segala macam ORGANISASI
Sumber : mba Monik